Baca: Yesaya 41:8-20
“Sebab Aku ini, TUHAN, Allahmu, memegang tangan kananmu dan berkata kepadamu: ‘Janganlah takut, Akulah yang menolong engkau.’” Yesaya 41:13
Banyak hal yang membuat seseorang mengalami ketakutan, kegentaran dan cemas: musibah, bencana alam, krisis, terorisme, perampokan, pembunuhan, ancaman, kegagalan, ataupun persaingan antar individu di segala aspek kehidupan. Bagi orang percaya yang benar-benar hidup melekat kepada Tuhan tak sepatutnya mengalami ketakutan yang berlarut-larut, sebab ada jaminan perlindungan dan keselamatan dari Tuhan.
Suatu ketika, murid-murid sedang berada di dalam perahu dan Kristus juga turut serta, tapi Ia sedang tidur di buritan di sebuah tilam. Tiba-tiba taufan dahsyat mengamuk dan ombak menyembur masuk ke dalam perahu sehingga perahu hampir penuh dengan air dan nyaris tenggelam. Murid-murid menjadi sangat takut dan segeralah mereka membangunkan Tuhan: “Guru, Engkau tidak perduli kalau kita binasa?” (Markus 4:38b). Tuhan segera bangun dan menghardik angin itu dan danau pun menjadi tenang. Berkatalah Tuhan kepada mereka, “Mengapa kamu begitu takut? Mengapa kamu tidak percaya?” (Markus 4:40). Para murid mengira bahwa Tuhan tidak mempedulikan dan membiarkan mereka binasa. Mereka lupa dengan mujizat-mujizat yang Guru sudah perbuat. Menghadapi amukan taufan yang sangat dahsyat iman mereka langsung melemah, karena takut perahunya akan tenggelam. Ketakutan seringkali membuat kita meragukan kuasa Tuhan; Ketakutan membuat kita mengalami kepanikan. Padahal dibutuhkan ketenangan untuk menghadapi suatu masalah, sebab “…dalam tinggal tenang dan percaya terletak kekuatanmu.” (Yesaya 30:15).
Ketakutan apa yang saat ini sedang menyerang Saudara? Ingatlah selalu firman Tuhan dan pegang teguh janji Tuhan ini: “Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau.” (Ibrani 13:5b). Tuhan juga menegaskan, “Sebab Aku ini, TUHAN, Allahmu, memegang tangan kananmu dan berkata kepadamu: ‘Janganlah takut, Akulah yang menolong engkau.’” (ayat nas). Kalau Tuhan sendiri yang berkata: Jangan takut! Akulah yang menolong engkau!, masihkah kita ragu dan takut menghadapi hari-hari yang kita jalani?
Bersama dengan Tuhan kita cakap menghadapi dan menanggung segala sesuatu!